Diet Kantong Plastik - Survey Report

Tahukah anda tentang kebijakan penggunaan kantong plastik belanja? Pada bulan Februari yang lalu pemerintah resmi memberlakukan kebijakan penggunaan kantong plastik belanja berbayar. Kebijakan ini berlaku untuk penggunaan kantong plastik belanja mulai dari minimarket, supermarket, dan hipermarket. Masyarakat pun harus membayar Rp 200 untuk setiap kantong plastik, atau dengan membawa kantong belanja sendiri. Kebijakan ini akan diuji coba selama 6 bulan, akan dilihat respon masyarakat terhadap kebijakan ini. Berkaitan dengan hal itu, Jakpat pun penasaran ingin mengetahui tanggapan para panel terhadap kebijakan ini. Survey ini melibatkan 320 responden di beberapa kota di Indonesia dengan beragam kelompok usia (detil profil responden dapat dilihat di survey report xls). 1. Lebih dari 90% responden telah mendengar kebijakan diet kantong plastik Kami mengawali survey ini dengan mengetahui awareness kebijakan ini, apakah masyarakat sudah mendengar kebijakan ini atau belum. Dan ternyata fakta yang kami temukan bahwa lebih dari 90% responden mengaku sudah mendengar tentang adanya kebijakan ini, sedangkan hanya kurang dari 10% mengatakan belum mendengarnya. 2. Hampir 8 dari 10 responden menyatakan setuju dengan kebijakan diet kantong plastik Sejak dari sosialisasi sampai akhirnya diresmikan, tak sedikit kontroversi yang ada atas kebijakan ini. Sebagian orang berasumsi kebijakan ini hanya akan membebankan masyarakat. Akan tetapi temuan kami malah menunjukkan mayoritas responden menyatakan setuju dengan kebijakan ini. 3. Membawa kantong belanja sendiri Salah satu tujuan dari kebijakan ini adalah sebagai respon terhadap isu lingkungan dan perubahan iklim yang terjadi. Beberapa negara sudah mengambil sikap atas kondisi alam saat ini, salah satunya mengelola penggunaan kantong plastik belanja. Dengan diberlakukannya kebijakan ini di Indonesia, masyarakat sebagai konsumen dihadapkan 2 pilihan yaitu membayar kantong plastik belanja atau membawa kantong belanja sendiri. Mayoritas responden kami mengaku memilih untuk membawa kantong belanjanya sendiri.

4. Berhasil atau tidak?

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar mengungkapkan bahwa kebijakan ini masih menjadi uji coba dan akan dievaluasi lagi dalam beberapa bulan mendatang. Seperti halnya kebijakan yang lainnya, diet kantong plastik pun menuai pro dan kontra di tengah masyarakat. Kami meminta responden untuk menilai, apakah kebijakan ini akan berhasil diterapkan di Indonesia atau tidak. Dan lebih dari separuh responden masih menyatakan keraguannya terhadap keberhasilan kebijakan ini.

Untuk hasil survey yang lebih rinci lagi, anda bisa mengunduh hasil survey kami dalam 2 format xls dan pdf di button bawah ini. Laporan hasil survey JAKPAT terdiri dari 3 bagian yaitu 1) Profil responden 2) Tabulasi silang (Crosstabulation) untuk masing-masing pertanyaan 3) data mentah. Profil responden menunjukkan profil demografis (jenis kelamin, usia, lokasi/domisili, pengeluaran per bulan). Dengan tabulasi silang (Cross tabulation) anda dapat menjelaskan perbedaan preferensi segmen demografis dalam terhadap masing-masing pertanyaan.